Salah satu tim pemenangan PPP untuk pasangan pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus (Djarot-Sihar), Asban Sibagariang, mengatakan semua siswa akan diberikan Kartu Sumut Pintar (KSP). Dirinya memastikan bahwa KSP itu juga diperuntukkan para siswa atau santri di lembaga pendidikan Islam.
"Dana yang diterima siswa dari KSP ini akan membuat siswa dan santri semakin semangat untuk belajar. Dan perlu diketahui, bukan hanya siswa sekolah umum di bawah Kemendikbud saja yang akan mendapatkan KSP ini, namun juga para santri di pesantren yang selama ini memang diperjuangkan PPP," kata Asban, Jumat (25/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, selama ini dana pendidikan yang dikeluarkan orang tua siswa memang bukan hanya iuran sekolah, namun juga pembelian peralatan kebutuhan belajar yang kadang memberatkan orang tua. Dengan adanya KSP ini diharapkan mengurangi beban orang tua siswa.
Asban menambahkan, guna menghindari adanya penyalahgunaan dana, semua transaksi KSP dilakukan secara nontunai, sehingga penggunanya tepat sasaran dan terkontrol. Data transaksi siswa itu akan dijadikan evaluasi, dan pemerintah provinsi bisa meningkatkan nilainya di tahun berikutnya.
Lebih lanjut, Asban menambahkan, Djarot-Sihar juga merencanakan program tunjangan (TKD) untuk guru, baik mereka yang mengajar di sekolah di bawah Kemendikbud, maupun pesantren atau sekolah-sekolah agama. TKA untuk para guru ini berbasis kinerja untuk memberi insentif bagi tenaga pendidik yang berkualitas. (ega/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini