Kementerian Pertahanan Taiwan menyatakan, jet-jet tempur telah dikerahkan untuk memonitor dua pesawat pengebom H-6 milik China yang terbang di atas Bashi Channel, selatan Taiwan dan Selat Miyako, dekat Pulau Okinawa, Jepang.
"Kami sepenuhnya memantau situasi dan mengambil langkah-langkah responsif yang efisien untuk memastikan keamanan pertahanan," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Taiwan seperti dilansir kantor berita AFP, Jumat (25/5/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Belakangan ini, China meningkatkan tekanan diplomatik dan militer terhadap Taiwan, yang dipandangnya sebagai provinsi yang membangkang, yang nantinya harus kembali ke dalam kekuasaan China, bahkan jika perlu dengan kekerasan.
Hubungan Beijing dan Taipei telah memburuk sejak Presiden Taiwan, Tsai Ing-wen berkuasa dua tahun lalu. Pemerintahannya menolak keras untuk mengakui bahwa Taiwan merupakan bagian dari "satu China".
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini