Aric Pamit Bukber Sebelum Tewas Dibacok di Bekasi

Aric Pamit Bukber Sebelum Tewas Dibacok di Bekasi

Isal Mawardi - detikNews
Kamis, 24 Mei 2018 20:35 WIB
Ayah Aric, Sugainto (Isal Mawardi/detikcom)
Bekasi - Sugianto Abdul Hadi masih shock atas meninggalnya putra sulung dia yang bernama Aric Saifuloh (17). Sebelum dibacok pada Rabu (23/5) dini hari, Aric berpamitan untuk buka puasa bersama (bukber) dengan teman-temannya.

"Anak saya mau nganterin Indra pulang dari buka bersama. Kurang tahu juga bukbernya di mana. Kata yang ngasuh anak-anak di rumah, karena saya waktu itu nggak ada di rumah, anak saya pamit sebelum magrib mau buka bersama bareng Indra," jelas Sugianto saat ditemui detikcom di rumahnya di Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Kamis (23/5/2018).

Sebelum meninggal di RS Anna Medika, Aric sempat menceritakan sedikit kronologi kejadian kepada ayahnya. Menurut Aric, pelaku berjumlah enam orang dan membawa senjata tajam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita ngobrol sedikit, kata anak saya sih begitu, dia dipepet dua motor (yang ditumpangi) enam orang. Kata dia (Aric) sih begal, asumsi saya mungkin anak saya mencoba untuk mempertahankan motor," tuturnya.


Atas kejadian itu, Aric mengalami luka bacok di bagian punggung belakang, leher, dan kaki. Sedangkan temannya, Indra, mengalami luka di bagian kepala, punggung kanan, dan kiri.

Namun para pelaku rupanya tidak berhasil merampas motor yang ditumpangi Aric dan Indra.

"Motor saya itu sekarang lagi di Polsek Bekasi Utara buat barang bukti. Motor, baju, celana, jaket, sepatu, dan tas Aric (diamankan di Polsek)," ungkapnya.


Sugianto mengetahui kejadian itu setelah mendapatkan telepon dari RS Anna Medika. Pihak rumah sakit mengabarkan bahwa Aric sedang ditangani di UGD.

Sugianto tidak mengira anak pertamanya itu dibacok. Dia awalnya hanya menduga bahwa anaknya cuma terjatuh.

Aric meninggal setelah mendapat perawatan di RS Anna Medika. Jenazah Aric dimakamkan di TPU Perwira Jalan Kaliabang No 9, Perwira, Bekasi Utara, pada Rabu (23/5) sore. (mei/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads