Polisi: Ada yang Provokasi Warga Bongkar Beton Separator Mampang

Polisi: Ada yang Provokasi Warga Bongkar Beton Separator Mampang

Mei Amelia R - detikNews
Minggu, 20 Mei 2018 12:41 WIB
Separator perekayasa lalin di Mampang yang dirobohkan. (Foto: Yuni Ayu/detikcom)
Jakarta - Penutupan 3 simpangan di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, dibatalkan karena beton untuk menutup jalan dibongkar. Polisi menyebut warga terprovokasi.

"Kemarin sudah dilakukan tindakan yang di Basmar, ternyata ada yang provokasi warga untuk membongkar itu semua," kata Kasat Lantas Jakarta Selatan AKBP Krisyanto kepada detikcom, Minggu (20/5/2018).

Menurut Krisyanto, penutupan tiga simpang di Jalan Mampang Prapatan itu sudah melalui kajian. Pihaknya bersama Dinas Perhubungan dan instansi terkait lainnya sudah beberapa kali melakukan rapat terkait penutupan simpang tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Instruksi gubernur itu underpass Mampang-Kuningan dari arah utara agar tidak terjadi hambatan, karena hambatannya di TL itu dan ini sudah dirapatkan berkali-kali dan keputusannya ditutup," tuturnya.

Ia katakan, sebelum melaksanakan uji coba, penutupan tersebut sudah disosialisasikan dengan memasang spanduk di sekitar lokasi. Sebelumnya, kata dia, tidak ada warga yang protes terkait rencana penutupan tersebut.


"Nggak ada, tiba-tiba tengah malem diroboh-robohin sama warga," katanya.

hasil komunikasi dengan warga, penolakan dilakukan oleh warga kelas menengah ke bawah. "Iya alasannya inj warga kelas menengah ke bawah semua yang terdampak. Karena ada warung bakso, gerobak ketoprak dan lain-lain hilir mudik di situ, mereka nggak mau puter terlalu jauh, karena jalan kaki," lanjutnya.

Ia menambahkan, pihaknya bersama Dishub dan instansi terkait akan mengevaluasi kembali penutupan simpang ini. Belum diketahui kapan penutupan simpang akan dilaksanakan.

"Keputusan Wagub dan Wali Kota, dishub dan jajarannya langsung diperintahkan membuka kembali semuanya sambil menunggu evaluasi. Kita nanti tunggu keputusan selanjutnya," tuturnya. (mei/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads