Satu Lagi Korban Bom Bunuh Diri di Gereja Pantekosta Meninggal

Satu Lagi Korban Bom Bunuh Diri di Gereja Pantekosta Meninggal

Zaenal Effendi - detikNews
Sabtu, 19 Mei 2018 11:56 WIB
Wali Kota Risma saat mendatangi rumah korban/Foto: Istimewa
Surabaya - Korban meninggal akibat bom bunuh diri di Surabaya bertambah. Korban meninggal yakni Catur Giri Sungkowo, satpam Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) di Jalan Arjuno.

Catur Giri Sungkowo meninggal saat menjalani perawatan karena luka bakar 80 persen di RSU dr Soetomo. Saat peristiwa bom terjadi, korban berusaha mencegah mobil berisi bom yang dikemudikan pelaku Dita Oeprianto yang menerobos masuk ke gereja.

Korban sempat disemayamkan di rumah duka Jalan Pulosari III M Surabaya, dan dimakamkan di TPU Gunungsari.


Wali Kota Tri Rismaharini yang mendengar adanya korban meninggal segera mendatangi rumah duka. Dia berusaha memberikan dukungan moril khususnya pada istri korban yang terlihat terus menangis.

"Ibu harus kuat, ibu harus ikhlas. Saya tahu ini berat tapi harus kuat," kata Risma sambil memeluk istri korban di rumah duka, Sabtu (19/5/2018).


Usai mendatangi rumah duka, Risma minta Kepala Dinas Kesehatan untuk mengirimkan psikolog ke rumah duka untuk mendampingi istri korban. "Anaknya kan tunggal. Nanti anaknya akan saya ambil untuk bekerja di Pemkot," ujar Risma.

Selain meminta psikolog dan memberi pekerjaan bagi anak korban, Risma juga memerintahkan agar seluruh urusan dan biaya pemakaman ditanggung Pemkot Surabaya. "Ibu nanti kami yang akan menanggung semua biaya pemakaman," tambahnya.

Korban meninggalkan istri dan 1 anak.



Ini dia "alasan teroris libatkan ibu dan anak di bom bunuh diri":

(bdh/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.