Pertemuan itu berlangsung di Kairo, Minggu (13/5). Dalam kesempatan itu, Grand Syeikh menyampaikan apresiasinya terhadap kehidupan umat Islam di Indonesia.
"Selama di Indonesia, kami merasakan berada di negara Muslim yang moderat dengan kemajuan teknologi dan peradabannya," kata Ath-Thayyib seperti disampaikan dalam keterangan tertulis Dewan Masjid Indonesia yang diterima detikcom, Minggu (13/5/2018).
Baca juga: Dubes Inggris Serukan #BersatuLawanTeroris |
Namun, dalam kesempatan itu Grand Syeikh juga menyoroti adanya kelompok-kelompok yang menyusup Islam di Indonesia. Dia pun menawarkan bantuan untuk memberikan pelatihan kepada para dai dan ulama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syafruddin mengaku berterima kasih atas nasihat dan tawaran dari Grand Syeikh. Pihaknya pun tertarik untuk memanfaatkan fasilitas pelatihan yang diberikan oleh Al Azhar kepada Indonesia.
Hal itu pun akan disampaikan Syafruddin kepada Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla yang merupakan ketua umum DMI.
(ams/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini