"Nathan, adiknya Evan meninggal barusan pukul 20.00 WIB di RS Bedah," kata petugas tata tertib Gereja Santa Maria Tak Bercela, Ion ketika dihubungi, Minggu (13/5/2018).
Ion merupakan petugas yang ikut membantu proses evakuasi para korban di Gereja Santa Maria Tak Bercela. Kabar meninggalnya Ethan diterimanya melalui grup WhatsApp dan teman yang berada di Rumah Sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dihubungi terpisah, Direktur RS Bedah Surabaya dr Priyanto Suwasono mengatakan Nathanael meninggal karena kegagalan fungsi organ. Kondisinya juga luka parah.
"Meninggal pukul 20.12 WIB karena kegagalan fungsi organ," ujar Direktur RS Bedah Surabaya dr Priyanto Suwasono saat dihubungi detikcom.
Priyanto mengatakan bahwa saat dibawa ke rumah sakit, kondisi Nathanael sudah parah. Bahkan kaki bocah 8 tahun itu harus diamputasi karena lukanya yang parah.
Selain itu, banyak pembuluh darah Nathanael yang robek. Robeknya pembuluh darah siswa SD kelas 2 itu karena terkena serpihan logam. Kondisi itu membuat pendarahan dalam pada tubuh Nathanael.
"Fungsi hati/liver nya turun," pungkas Priyanto.
Tonton video kedahsyatan ledakan di Gereja Santa Maria Tak Bercela:
(ams/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini