Peristiwa itu berawal saat warga Desa Banjarjo, Kecamatan Padangan, umpan ikan tercebur dan terbawa arus sungai. Korban langsung menceburkan diri dan berenang di Bengawan Solo yang tak jauh dari rumahnya. Saat itu korban memancing bersama dua temannya, Eka dan Yanto.
"Tadi itu mau ambil umpan yang jatuh ke sungai, mas Aris ini renang ke tengah tapi kok malah nggak muncul lagi," terang Eka, teman mancing korban di lokasi kejadian, Sabtu (12/5/2018).
Karena tak terlihat lagi di permukaan air, teman korban berusaha mencari dan meminta tolong warga sekitar. Namun jasadnya tak kunjung ditemukan.
Akhinya tim SAR dari BPBD Bojonegoro diturunkan untuk membantu proses pencarian korban yang telah dikarunia satu anak.
"Masih kita lakukan pencarian di lokasi kejadian. Infonya karena renang ke tengah untuk ambil umpan pancing, tapi kayaknya nggak bisa renang," kata Kepala BPBD Bojonegoro Andik Sudjarwo di lokasi.
Dia menjelaskan, pihaknya menerjunkan dua unit perahu karet dikerahkan bersama 20 pasukan SAR dari TNI, BPBD dan polisi menyusuri aliran Sungai Bengawan Solo. (fat/fat)











































