"Kami sudah perintahkan pada seluruh kepala UPT (Kepala Lapas) yang dihuni napi teroris agar berkoordinasi dan meningkatkan pengamanan bersama Polres setempat," kata Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil KemenkumHAM Jatim Krismono pada detikcom, Rabu (9/5/2018).
Pihaknya juga memerintahkan seluruh Kalapas untuk melakukan pendekatan secara personal kepada napi teroris agar tidak terpancing dan melakukan aksi yang merugikan bersama.
"Saya juga perintahkan sejak semalam, seluruh Kalapas untuk melakukan pendekatan ke warga binaan teroris yang menghuni di dalam agar lebih adem serta mudah-mudahan tidak terpancing maupun terprovokasi," ungkapnya.
Berdasarkan data yang dihimpun detikcom, ada 40 narapidana terorisme yang berada di 17 lapas di seluruh Jawa Timur.
"Setelah kita lakukan pendataan, untuk warga binaan teroris Jawa Timur, totalnya 40 yang tersebar di 17 lapas," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, kerusuhan terjadi di tahanan Mako Brimob sejak hari Selasa (8/5/2018) pukul 22.00 WIB semalam. Pemicu kerusuhan adalah narapidana di Blok B dan C. Empat petugas dilaporkan terluka akibat peristiwa ini
Sempat beredar kabar bahwa kerusuhan tersebut didalangi oleh ISIS, namun hal ini dibantah oleh kepolisian. "Kami mengimbau masyarakat agar tetap tenang. Tidak terhasut informasi yang ada di media sosial yang beredar," kata Brigjen M Iqbal di Mako Brimob, Depok, Rabu (9/5/2018).
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto juga memastikan saat ini kerusuhan yang terjadi di rutan Mako Brimob tersebut telah terkendali. (ze/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini