Korban Luka Kerusuhan di Mako Brimob Dirawat di RS Bhayangkara

Korban Luka Kerusuhan di Mako Brimob Dirawat di RS Bhayangkara

Mei Amelia R - detikNews
Rabu, 09 Mei 2018 08:35 WIB
Pengamanan di Mako Brimob/Foto: Parastiti Kharisma Putri/detikcom
Jakarta - Empat orang dilaporkan mengalami luka akibat kerusuhan di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, tadi malam. Keempat orang tersebut saat ini masih dirawat.

Kepala Bidang Pelayanan RS Polri Kombes Sumirat mengatakan, keempat korban tersebut kemungkinan dibawa ke RS Bhayangkara.

"Nggak ada, sampai sekarang belum ada (korban luka) dari Mako Brimob yang masuk ke Rumah Sakit Polri," kata Kombes Sumirat saat dihubungi detikcom, Rabu (9/5/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sumirat mengatakan, biasanya korban atau pasien dari Rutan Mako Brimob dibawa ke rumah sakit terdekat yaitu RS Bhayangkara.

"Mungkin ke Rumah Sakit Brimob (RS Bhayangkara) karena di situ kan ada juga rumah sakitnya," imbuhnya.



Sebelumnya Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen M Iqbal mengatakan ada empat orang yang terluka akibat kejadian itu.

"Yang terluka saat ini empat orang," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen M Iqbal saat dihubungi detikcom, Rabu (9/5/2018).

Hanya saja Iqbal tidak merinci luka apa yang diderita keempat orang itu. Iqbal juga tidak menyebutkan keempat korban luka itu apakah dari petugas atau napi.

Iqbal mengatakan keempat korban saat ini masih ditangani di rumah sakit. "Masih dirawat," imbuhnya.

Kerusuhan terjadi di Rutan Mako Brimob, Depok, Jawa Barat, pada Selasa (8/5) malam. Polri mengimbau masyarakat tidak terhasut informasi terkait kerusuhan tersebut yang beredar di media sosial.

"Kami mengimbau masyarakat agar tetap tenang. Tidak terhasut informasi yang ada di media sosial yang beredar," kata M Iqbal.



Saksikan juga video "4 Orang Terluka Usai Kerusuhan di Mako Brimob":

(fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads