"Harus dipahami konteksnya pernyataan Pak Jokowi soal kalajengking itu. Beliau ingin men-challenge para kepala daerah dalam acara Musrenbangnas bahwa sesungguhnya potensi kekayaan alam yang dimiliki bangsa kita, terutama di daerah-daerah itu, luar biasa melimpahnya," ujar Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Kamis (3/5/2018).
Ace memandang pernyataan Jokowi soal kalajengking sebagai pengingat bahwa bangsa Indonesia punya sumber daya berlimpah yang dapat dipakai untuk kesejahteraan rakyat. Dia lalu membandingkan racun kalajengking dengan sampah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akhir kata, Ace meminta semua pihak cerdas dalam menanggapi komentar Jokowi. Dia meminta elite-elite tak melulu nyinyir ke Jokowi.
"Jadi sebaiknya jangan terlalu banyak nyinyir deh sama Pak Jokowi. Biasa saja. Tanggapi dengan cerdas pernyataan presiden itu," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bicara soal harga komoditas di dunia yang paling mahal. Jokowi menyebut emas bukanlah komoditas yang paling mahal di dunia. Harga emas ternyata kalah jauh dibanding harga racun kalajengking.
"Ada fakta yang menarik, yang saya dapat dari informasi yang saya baca. Komoditas yang paling mahal di dunia adalah racun scorpion, racun dari kalajengking. Harganya USD 10,5 juta, artinya Rp 145 miliar per liter. Jadi kalau mau kaya, cari racun kalajengking," kata Jokowi dalam Musrenbangnas dalam Rangka Penyusunan RKP 2019 di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Senin (30/4).
Saksikan video terkait lainnya hanya di 20Detik:
(gbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini