"Jadi Syarief Hasan, Anda nggak pantas banyak ngomong. Anda lupa? Anda Menteri Koperasi, anak Anda korupsi videotron, mestinya bukan hanya anak Anda yang masuk penjara," kata Ruhut, Rabu (2/5/2018).
Lalu, apa pembelaan Syarief Hasan?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada alasan mengapa Syarief enggan menanggapi komentar Ruhut. Menurutnya, Ruhut bukan siapa-siapa sehingga tak penting untuk direspons.
"Saya pikir tidak perlu di... bukan siapa-siapa soalnya dia, udahlah," ucap Syarief.
Serangan Ruhut ke sejumlah elite PD beranjak dari sikap 'Si Poltak' ini yang memakai seragam PDIP. Meski memakai seragam partai binaan Megawati Soekarnoputri itu, Ruhut mengaku tetap kader PD.
Baca juga: Jadi Caleg PDIP? Ini Jawaban Ruhut Sitompul |
Syarief menegaskan kalau Ruhut sudah bukan kader partai berlambang bintang mercy itu. Sementara itu, Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP PD Ferdinand Hutahaean mengatakan Ruhut sudah dipecat dari keanggotaan partai sejak berbeda sikap di Pilgub DKI 2017 lalu dengan mendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Momennya saat pilkada (Pilkada DKI 2017) kemarin. Beliau mendukung Ahok, sementara Demokrat mengusung kadernya sendiri. Bahkan dari DPR pun kan sudah di-PAW," ujar Ferdinand.
Tonton juga video tentang kronologi Ruhut tersandung kasus 'Anak PKI':
(gbr/van)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini