"Buaya tersebut ditemukan oleh pekerja kebun sawit pagi tadi. Setelah kita dapat laporan langsung turun untuk melakukan pengamanan," kata Kapolsek Seruway Ipda Muhammad Rizal dalam keterangannya, Senin (30/4/2018).
Sebelum ditangkap, buaya itu hendak menyerang para pekerja di perkebunan sawit Desa Gelung, Kecamatan Seruway, Aceh Tamiang. Aparat kepolisian, para pekerja kebun sawit bersama warga kemudian menangkapnya di kebun tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Kepala Resort Konservasi Wilayah 12 Langsa BKSDA Aceh, Azharuddin, mengatakan setelah pihaknya mengetahui pekerja kebun sawit menangkap seekor buaya, langsung ke lokasi untuk mengamankan reptil tersebut.
"Iya. Sudah kita tangani. Tadi jam 17.00 WIB diserahkan oleh warga, kemudian kita titipkan ke hutan Kota Langsa," kata Azharuddin dikonfirmasi detikcom.
Azhar menyebutkan buaya tersebut hasil tangkapan para pekerja kebun sawit di desa setempat. Buaya itu mau menyerang pekerja dan masuk ke alur-alur kebun sawit. Buaya pun tidak bisa gerak lagi. Saat itulah, buaya dijerat warga dan kemudian ditangkap.
"Kita titipkan ke hutan Kota Langsa untuk sementara. Soalnya, tidak ada tempat lain yang aman untuk kita lepaskan buaya tersebut. Kondisi buaya sendiri pun sehat dan tidak terluka akibat ditangkap tadi," sebut Azharuddin. (jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini