Mendagri Harap Masyarakat Tak Terprovokasi Gesekan di CFD

Mendagri Harap Masyarakat Tak Terprovokasi Gesekan di CFD

Marlinda Oktavia - detikNews
Senin, 30 Apr 2018 12:06 WIB
Mendagri Tjahjo Kumolo. Foto: (Dwi Andayani/detikcom).
Jakarta - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menanggapi soal gesekan antara pemakai kaus #2019GantiPresiden dengan #DiaSibukKerja di CFD Sudirman-Thamrin. Tjahjo meminta masyarakat untuk menyikapi dengan dewasa dan bijaksana kontestasi politik jelang Pilpres 2019 ini.

"Saya kira masyarakat harusnya arif ya dan cukup dewasa," ujar Tjahjo, usai menghadiri acara Musrenbangnas 2018, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Senin (30/4/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tjahjo tak mau jika proses dalam kontestasi politik ini menimbulkan perpecahan di masyarakat. Ia ingin Indonesia tetap dalam situasi dan kondisi yang damai jelang Pilpres 2019. Tjahjo tak ingin masyarakat terprovokasi oleh peristiwa ini.

"Jangan dibangun pada sebuah proses yang tidak mendidik apalagi dibangun pada sebuah proses yang memancing kekerasan. Saya kira masyarakat cukup dewasa dan masyarakat tidak terpancing," tutur Tjahjo.

Ia pun meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) untuk mengantisipasi hal-hal seperti itu terulang. Meski berpolitik merupakan bagian dari hak asasi manusia, namun Tjahjo menekankan ada tata aturan yang harus dipatuhi.



"Janganlah soal orang suka atau tidak suka atau punya pilihan. Nanti silakanlah, itu kan masih lama, tahap kampanye juga belum. Tahap pengumuman calon pun belum," ujarnya.

Tjahjo mengaku, pihaknya pun saat ini melalui jajaran di bawahnya terus melakukan sosialisasi terkait pendidikan politik yang baik. Tujuannya, agar masyarakat memahami bahwa ada tahapan-tahapan yang harus dilalui dalam proses pemilihan umum ini.

"Bahwa ada tahap-tahap proses untuk kampanye, ada tahapan proses untuk melakukan pendidikan-pendidikan yang baik," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, ada video viral yang memperlihatkan warga berkaus #2019GantiPresiden dan yang memakai kaus #DiaSibukKerja di CFD. Salah satu kelompok kemudian terlihat mengacungkan uang ke kelompok lain. Uang juga diacungkan ke seorang ibu yang membawa anaknya yang masih bocah. (bag/bag)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads