Gerindra Tindaklanjuti Deadline PKS soal Cawapres Prabowo

Jelang Pilpres 2019

Gerindra Tindaklanjuti Deadline PKS soal Cawapres Prabowo

Andhika Prasetia - detikNews
Senin, 30 Apr 2018 06:50 WIB
Ketum Gerindra Prabowo Subianto saat bersama Presiden PKS Sohibul Iman. (Foto: Dok. PKS)
Jakarta - PKS ingin kepastian dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto soal cawapres sebelum bulan Ramadan. Apa kata Gerindra?

"Semua kan dalam proses, tentu Partai Gerindra akan terus berdiskusi dan berkomunikasi dengan PKS untuk mematangkan kerja sama dan koalisi," ujar Wasekjen Gerindra Andre Rosiade saat dimintai konfirmasi, Minggu (29/4/2018) malam.


Andre menerangkan, Gerindra akan memperhatikan masukan yang diberikan PKS. Diharapkan dalam waktu dekat sudah bisa menghasilkan keputusan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Wasekjen Gerindra Andre Rosiade.Wasekjen Gerindra Andre Rosiade. Foto: Tsarina Maharani/detikcom

"Yang jelas Partai Gerindra sangat memperhatikan masukan dari PKS sebagai koalisi kami. Insyaallah komunikasi dua partai ini segera bisa memutuskan keputusan yang terbaik untuk memenangkan Pak Prabowo," kata Andre.

"Tentu permintaan ini akan dikomunikasikan dan didiskusikan dengan PKS," imbuhnya.


PKS sudah menyodorkan 9 nama sebagai calon wakil presiden (cawapres) Prabowo. Namun Partai Gerindra belum memberikan kepastian siapa yang akan dipilih.

Untuk itu, PKS memberi batas waktu bagi Partai Gerindra untuk memberikan kepastian soal nasib 9 nama itu. Batas waktu yang ditetapkan PKS yaitu sebelum bulan Ramadan.

"Kalau kami meminta itu dilakukan kepastian sebelum Ramadan. Saya meminta seperti itu. Kami juga dari PKS seperti itu," kata Presiden PKS Sohibul Iman di Bekasi.



Tonton juga video pernyataan Gerindra, "Prabowo tetap Capres, ada kemungkinan menang Pilpres":
(dkp/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads