"Saya cuma bercanda doang pak, iseng-iseng doang pak. Saya gak ketemu bayinya," kata Madun kepada Ratno di Mapolresta Depok Jalab Margonda Raya, Kota Depok, Minggu (29/4/2018).
Madun pun bersalaman dengan Ratno. Madun lalu menangis dan terus-terusan meminta maaf kepada Ratno.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ratno kecewa ternyata Madun memberikan informask palsu. Meski demikian, Ratno menerima permintaan maaf Madun dengan lapang dada.
"Ini pelajaran buat bapak. Yang rugi bapak sendiri kan. Dari kita hanya posisinya seperti ini, kami juga kasihan bapak (ternyata) ojek," Ratno menasihati Madun.
Madun pun tidak kuasa menahan tangis. Dia mencium tangan Ratno, lalu membungkukkan badannya hendak bersujud. Namun Ratno mencegahnya.
"Saya minta maaf pak. Saya juga orang nggak punya," kata Madun lagi.
Sebelumnya Madun diamankan polisi di Pondok Gede, Kota Bekasi pada Sabtu (27/4) kemarin. Polisi menelusuri Madun karena sebelumnya dia memposting informasi mengaku telah menemukan bayi tersebut.
Namun ternyata Madun berbohong. Dia mengarang cerita soal bayi korban penculikan itu biar tenar saja. Sementara bayi Aditya korban penculikan belum ditemukan sampai saat ini.
(mei/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini