Penumpang Grab Korban Perampokan Nyaris Diperkosa

Penumpang Grab Korban Perampokan Nyaris Diperkosa

Carlo Homba - detikNews
Kamis, 26 Apr 2018 13:06 WIB
Foto: Carlo Homba/detikcom
Jakarta - Sansan (24), tidak hanya mengalami kekerasan fisik ketika dirampok oleh sopir GrabCar, Ledi alias Alung. Sansan juga nyaris diperkosa oleh para pelaku.

"Salah satu yang sangat miris yang perlu kita ketahui, ternyata selain melakukan tindakan perampokan, ternyata pelaku juga ini juga melakukan percobaan pemerkosaan," ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi kepada wartawan di kamar jenazah RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (26/4/2018).

Hengki mengatakan, dua pelaku Suherman dan Apriyadi berperan menyekap korban. Setelah mengikat dan menutup mata korban, keduanya mencoba memperkosa korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dicoba dibuka bajunya, celananya, namun akhirnya tidak jadi karena korban sedang ada halangan," lanjut Hengki.

Hengki mengatakan, Alung adalah otak perampokan tersebut. Dia yang mengajak Suherman dan Apriyadi untuk melakukan kejahatan itu.


"Saat ini pelaku, ini (Alung) merupakan otak saat ini ada kamara jenazah," imbuhnya.

Semula korban dijemput GrabCar di alamat rumahnya di Duri Selatan, Kosambi, Jakarta Barat pada Senin (23/4) pagi. Korban saat itu meminta diturunkan di Tanah Abang.

Namun dalam perjalanan, tiba-tiba dua orang pelaku muncul dari jok belakang. Mereka menyergap korban dan mengikat kakinya.

"Pada saat mobil jalan dua orang langsung menyekap korban dengan jaket dan langsung melucuti perhiasan dan HP korban," ungkapnya.

Alung disergap di Jalan Pesing Koneng, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada pukul 05.00 WIB pagi tadi. Dia mencoba menabrak polisi, sehingga polisi menembaknya. Sedangkan dua pelaku lainnya ditangkap di Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu (25/4) kemarin.

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads