Pendamping PKH Dilaporkan Warga Ke Panwaslu Lamongan, Ada Apa?

Pilgub Jatim 2018

Pendamping PKH Dilaporkan Warga Ke Panwaslu Lamongan, Ada Apa?

Eko Sudjarwo - detikNews
Rabu, 25 Apr 2018 13:00 WIB
Pendamping PKH Dilaporkan Warga Ke Panwasl/Foto: Eko Sudjarwo
Lamongan - Sejumlah warga penerima manfaat Pendamping Keluarga Harapan (PKH) di Lamongan melaporkan seorang pendamping ke Panwaslu Lamongan. Ada apa?

Sejumlah warga penerima manfaat PKH Desa Kendal Kemlagi, Kecamatan Karanggeneng, melaporkan seorang pendampingnya karena telah melakukan kampanye dan ajakan untuk memilih salah satu pasangan cagub yang akan maju dalam Pilgub Jatim nanti.

"Jadi pendamping ini menyerahkan kartu PKH ke warga penerima dengan menyertakan stiker salah satu pasangan Cagub," kata salah satu warga yang melapor ke Panwaslu Lamongan, Kotamin di kantor Panwaslu Lamongan, Jalan Sunan Drajat, Rabu (25/4/2018).

Saat pembagian kartu PKH yang seukuran kartu ATM, jelas Kotamin, pendamping menyerahkan kepada warga penerima manfaat yang telah dikumpulkan di salah satu tempat di Desa Kendal Kemlagi. Saat penerimaan kartu tersebut, kata Kotamin, sang pendamping menyerahkan juga stiker bergambar pasangan Cagub-cawagub Jatim.

"Saat menyerahkan kartu ini, pendamping sambil berkata 'ojo lali nomor siji (jangan lupa nomor satu, red)," kata Kotamin menirukan pendamping PKH tersebut.

Kotamin mengaku, selama penerimaan PKH sebelum-sebelumnya selalu dibawa warga, namun beberapa waktu terakhir kartu tersebut selalu dibawa oleh pendamping. "Kalau sebelum-sebelumnya, kartu kami bawa, tapi sekarang kartu dibawa pendamping, alasannya tidak tahu," ungkapnya.

Salah seorang staf Panwaslu Lamongan, Ilyas membenarkan pihaknya menerima laporan dari warga Kendal Kemlagi. "Laporan atau pengaduan dari warga kami terima, untuk selanjutnya nanti biar komisioner Panwaslu yang menindaklanjuti," terang Ilyas kepada wartawan. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.