Mengusung tema Fat is Beautiful, sejumlah perempuan bertubuh tambun berlenggak-lenggok di atas catwalk memamerkan kreasi busana dari batik khas Lamongan dalam pagelaran yang dihelat oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro.
Otomatis pagelaran ini pun menyita perhatian dari publik yang hadir dalam peragaan busana dalam rangka launching Digital Market Place ini, Selasa (24/4/2018) malam.
"Kami mengusung tema Fat is Beautiful karena biasanya ibu-ibu yang sudah menikah dan punya anak juga ingin tampil modis," kata Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Anang Taufik kepada detikcom, Rabu (25/4/2018).
Baca juga: Wow, Lamongan Punya 230 Desain Batik Baru |
![]() |
"Yang kami tampilkan ini adalah batik khas Lamongan, yaitu batik khas bandeng lele dan juga batik sendang," tambah Anang.
Tak hanya penonton yang dibuat terkesima, tetapi juga Bupati Lamongan, Fadeli yang khusus menghadiri acara ini. Mereka pun memberikan aplaus meriah untuk kelima model dengan ukuran busana X plus plus ini.
Anang menjelaskan, pagelaran busana kreasi dari batik khas Lamongan ini dihelat saat launching digital market produk-produk UMKM. Upaya ini dilakukan untuk merespons pemasaran produk-produk UMKM Kabupaten Lamongan lewat internet. "Market Place dan Rumah Kreatif ini untuk membantu dan bentuk kepedulian Pemkab Lamongan pada pelaku UMKM," lanjutnya.
Inovasi ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi pelaku UMKM Kabupaten Lamongan yang kerap mengalami kendala dalam hal pemasaran. "Di Lamongan-Mart ini produknya UMKM dari nol dibantu, kualitas, kemasannya, desainnya, dan pemasaran di sini kita akan bantu," tutup Anang. (lll/lll)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini