Wahyu Sri Utami (36), istri Lusi, saat ditemui detikcom di halaman RSUD dr Soewandhi, hanya bisa menyeka air matanya. Ia mengaku suaminya pada Minggu (22/4/2018) malam Mengalami muntah darah beberapa kali.
"Tadi malam muntah darah, terus tadi pagi mengeluh sesak nafas, lalu kami bawah ke Puskesmas Bulak Banteng," kata Sri Utami kepada detikcom, Selasa (24/4/2018).
Baca juga: Pemuda Ini Tewas Usai Pesta Miras Tiga Malam |
Dari Puskesmas Bulak Banteng, Antoni kemudian di rujuk mengunakan ambulans ke RSUD dr Soewandi. Saat dirawat, kondisi Antoni terus memburuk. Saat hendak dirujuk ke RSU dr Soetomo, Antoni telah meninggal.
"Suami saya meninggal saat hendak dirujuk ke RS Dr Soetomo. Saat ini jenazah ada di kamar mayat rumah sakit," kata Sri Utami saat di IGD Dr Soetomo.
Sri Utami bercerita bahwa penyebab meninggalnya suaminya tersebut diduga karena miras oplosan. Pada Minggu (22/4/2018), setelah berjualan di Stadion Gelora Bung Tomo, Antoni bermaksud pulang. Antoni merupakan seorang pedagang asongan.
Saat lewat di Tambaksari, Antoni dihadang beberapa temannya. Mereka meminta Antoni untuk ikut minum. Antoni yang terus dipaksa akhirnya bergabung. namun ia tak minum banyak, ia hanya minum dua gelas.
"Suami saya cerita ia dipaksa teman-temannya minum dua gelas. ''wes ayo ombeen rong gelas terus mulio' (sudah ayo minum dua gelas terus pulang)," kata Sri Utami menirukan perkataan suaminya.
Kini Sri Utami hanya bisa meratapi nasib. Sebab suaminya yang dikenal baik dan penuh tanggung jawab itu harus meninggalkan dia dan anaknya selamanya.
"Suami saya bukan peminum. Dia punya riwayat sesak nafas," tandasnya.
Antoni sendiri meninggalkan istri dan tiga anaknya. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini