"Tidak benar, coba luruskan informasinya," ucap Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Yusuf, saat dihubungi detikcom, Senin (23/4/2018).
Kasatlantas Wilayah Jakarta Pusat, AKBP Ganet Sukoco juga menjelaskan hal serupa. Menurutnya, pengambilan gambar untuk film berjudul 20 Menit itu dilakukan pada akhir pekan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Polri mengatakan tujuan pembuatan film itu untuk edukasi anti terorisme. Polri berharap film tersebut dapat menjadi pembelajaran bagi masyarakat agar lebih waspada terhadap kejahatan terorisme.
"Iya ini adalah satu pembuatan film di mana based on true story, film tentang bom di Jalan Thamrin, Januari 2016, ini kita filmkan dengan harapan menang menjadi satu pembelajaran buat kita semua, buat hati-hati dan kita dalam rangka sosialisasi antiterorisme," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di acara Kartini Run di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (22/4).
Syuting film '22 Menit' ini sendiri telah digelar selama dua minggu berturut-turut. Syuting dilakukan setiap akhir pekan. (aik/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini