Kapolda Pastikan Korban Tewas Ambrolnya Jembatan Babat 1 Orang

Tuban - Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin mengecek kondisi jembatan Babat Lamongan dan Widang Tuban yang ambrol. Sempat beredar jumlah korban tewas 2 orang. Machfud memastikan korban hanya satu orang.

"Pasti, sudah pasti. Korban hanya satu," kata Machfud di lokasi, Rabu (18/4/2018).

Berdasarkan informasi, truk yang tertindih truk lain, kondisinya paling parah. Sementara dua orang yang mengendarai motor dan ikut tercebur Bengawan Solo, selamat dan hanya lecet-lecet.

[Gambas:Video 20detik]

Baca juga: Ambrolnya Jembatan Penghubung Lamongan-Tuban

Berdasarkan data Polres Tuban, berikut identitas sopir truk dan pemotor yang tercebur Bengawan Solo saat jembatan ambrol, Selasa (17/4).

1. Muhlisin (49), warga Banter, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik. Dievakuasi dalam kondisi meninggal. Korban merupakan sopir truk warna hijau bernopol W 9351 US.

2. Samsul Arif, warga Dusun Lengkong, Jambuwok, Kecamatan Trowulan, Mojokerto. Dievakuasi dalam kondisi luka berat dan kini dirawat di RSM Babat. Korban merupakan sopir dump truck yang nopolnya belum diketahui.

3. Saiful Arif (35), warga Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik. Kondisi selamat dan saat ini di Mapolsek Widang. Dia merupakan sopir truk warna merah bernopol S 8569 UE.

4. M Rizal Afifudin, warga Dusun Ploro, Desa Sumurgenuk, Kecamatan Babat, Lamongan. Dia penumpang motor Revo nopol L 3466 DJ.

5. Ubaidilah Masum, warga Rembes, Desa Gesikharjo, Kecamatan Palang, Tuban. Dia pengemudi motor Revo nopol L 3466 DJ.

Baca juga: Tak Rusak, Ini Motor yang Tercebur Bengawan Solo Bersama 3 Truk

Jumlah korban tewas awalnya disampaikan Kapolres Tuban AKBP Sutrisno HR dalam keterangan usai kejadian, Selasa (17/4). Satu atas nama Muhlisin, satu belum teridentifikasi. Dalam pemeriksaan lanjutan, ternyata korban meninggal hanya satu orang. (trw/trw)