Berkunjung ke Sampang, Khofifah Disambut Dukungan Kiai dan Ulama

Pilgub Jatim 2018

Berkunjung ke Sampang, Khofifah Disambut Dukungan Kiai dan Ulama

Zaenal Effendi - detikNews
Sabtu, 14 Apr 2018 19:49 WIB
Khofifah saat di Sampang (Foto: istimewa)
Sampang - Kunjungan Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ke Kabupaten Sampang-Madura disambut dukungan dari para kiai dan ulama. Dukungan disampaikan ketika Khofifah menghadiri undangan Peringatan Isra Mikraj dan Haul sesepuh PP Al-Wahidiyah Desa Tambak, Kecamatan Omben, Sampang.

Pengasuh pondok pesantren Al-Wahidiyah KH Abdul Wafi Abdulbar menilai Khofifah adalah sosok ulama perempuan yang pantas memimpin Jawa Timur ke depan.

"Kami sangat mendukung Khofifah-Emil. Bu Khofifah sangat pantas memimpin Jawa Timur melihat beliau cerdas, mengerti agama juga pengalaman," kata KiaiWafi seusai acara haul sesepuh PP Al-Wahidiyah, Sabtu (14/4/2018).

Menurut kiai Wafi, Khofifah sangat tulus mengabdi pada masyarakat Jawa Timur. Oleh karena itu perlu didukukung dan dimenangkan.

"Menurut saya sudah waktunya sekarang Ibu Khofifah. Sebetulnya Ibu Khofifah itu meletakkan jabatannya sebagai menteri itu saking pengen mengabdi kepada rakyat Jawa Timur," ujar Kiai Wafi.

Kiai Wafi yakin Khofifah adalah sosok yang bisa memimpin Jawa Timur. Selain itu, ia berharap Khofifah bisa mengentaskan kemiskinan dan mengurangi pengangguran yang dinilai masih tinggi di Jawa Timur.

"Sejak dulu saya memang tim suksesnya Ibu Khofifah, saya ingin Ibu Khofifah memimpin Jawa Timur. Mudah-mudahan Ibu Khofifah menang sehingga bisa mengubah nasib rakyat Jawa Timur ke depan lebih baik. Rakyat-takyat miskin semoga lebih sejahtera dan banyak pemuda-pemuda yang mendapatkan pekerjaan," harapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Khofifah mengatakan menjalin silaturrahmi kepada ulama dan kiai adalah bagian dari doa. Silaturahmi dengan para ulama adalah penting.

"Seluruh proses silaturahmi ini akan menjadi nyambung jiwa, olah rasa. Jadi silaturahmi itu sambung doa. Ada rasa yang terbangun dan ada doa yang akan dimunajatkan," pungkas Khofifah. (ze/iwd)
Berita Terkait