"Proses penyelidikan masih berjalan. Perkembangan akan kita beritahukan," kata Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Alexander Yurikho kepada wartawan, Selasa (11/4/2018).
Alexander menyebut, tewasnya korban akibat miras oplosan baru berdasarkan cerita yang beredar. Kabar itu belum bisa dipastikan jika belum dilakukan otopsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam hal ini bisa kita sebut valid dengan proses yang Ilmiah dan medis pula, bukan berdasarkan kabar dan cerita. Proses tersebut adalah uji lab atau otopsi," imbuhnya.
Rencananya polisi akan segera melakukan autopsi terhadap kedua jenazah. Namun hal itu harus menunggu kesediaan dari pihak keluarga.
"Penyidik masih membutuhkan kesediaan keluarga terdekat dari almarhum untuk melakukan proses (otopsi) tersebut," pungkasnya. (abw/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini