Korban Tewas Miras 33 Orang, Pemkab Bandung Tetapkan KLB

Korban Tewas Miras 33 Orang, Pemkab Bandung Tetapkan KLB

Wisma Putra - detikNews
Selasa, 10 Apr 2018 09:50 WIB
Jasad korban miras oplosan di Kabupaten Bandung. (Foto: Wisma Putra/detikcom)
Kabupaten Bandung - Korban minuman keras (miras) oplosan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, bertambah menjadi 33 orang. Pemkab Bandung tetapkan status kejadian luar biasa (KLB).

Tercatat 30 orang tewas di RSUD Cicalengka dan 3 orang di RSUD Majalaya. "Korban tewas di RSUD Cicalengka menjadi 30 orang, yang lainnya masih ada yang dirawat. Total pasien yang masuk 89 dari sejak Kamis lalu sampai hari ini," kata Dirut RSUD Cicalengka Yani Sumpena di RSUD Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (10/4/2018).


Korban miras oplosan yang ditangani RSUD Majalaya hingga pagi ini terus bertambah. "Korban menjadi 26 orang. Jumlah meninggal tiga orang, sisanya 22 orang dirawat dan satu orang sudah pulang," ujar Direktur Umum RSUD Majalaya Grace Median via telepon.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tragedi miras oplosan yang menewaskan puluhan orang ini menjadi atensi serius Pemkab Bandung. "Statusnya sudah menjadi KLB," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung Sofian Nataprawira di RSUD Cicalengka.


Miras oplosan yang dikonsumsi para korban sudah jadi atau siap minum, tidak diracik sendiri. Selain itu, para korban tidak menenggak itu secara langsung, namun pada hari-hari berbeda.

"Oplosannya dalam kemasan sudah jadi. Barangnya dari luar, kami bersama kepolisian akan berkoordinasi dan mengungkap kasus ini, yang jelas Kabupaten Bandung merupakan pasar potensial untuk lahan tersebut," tutur Sofian.

Kini, sambung Sofian, Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung sudah melaporkan ke Kementerian Kesehatan berkaitan status KLB kasus miras oplosan. Langkah pencegahan agar kejadian serupa tak terulang, petugas Satpol PP, pihak kecamatan, kelurahan dan desa untuk memberikan imbauan kepada warga soal bahaya miras oplosan. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads