"Jempol tangan kiri ini pernah digigit ular daun yang saya pelihara," kata Amar dalam perbincangan dengan detikcom, Senin (9/4/2018).
Menurut Amar, awalnya efek gigitan ular daun membuat jempol tangannya membengkak dan membiru. Karena kondisinya terus memburuk, Amar kemudian dibawa berobat ke rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Akhirnya bekas gigitan ular itu harus dibersihkan. Sel-sel daging di jempol sudah mati akibat digigit. Akhirnya sebagian daging jempol harus dipotong," kata Amar.
Hingga kini, gigitan itu meninggalkan bekas untuk selamanya. Bentuk jempol kirinya tak sama lagi dengan jempol kanan. Sebab, sebagian daging di jempol kirinya sudah dibuang akibat bisa ular.
"Waktu itu kawan-kawan melihat saat jempol digigit ular daun. Langsung ular itu dibunuh oleh kawan-kawan saya," kata Amar.
Meski begitu, mahasiswa semester akhir Fakultas Kehutanan Unilak ini tidak pernah kapok. Setelah ular daun itu mati, dia kembali memelihara ular daun asal Jawa. Ular daun berwarna hijau itu kini dia pelihara kembali.
"Ada satu ekor ular daun yang saya pelihara lagi. Ular ini sering saya keluarkan dari kandangnya," kata Amar. (tfq/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini