PT KAI Sesalkan Ulah Sopir Truk, Sebut Lokasi Perlintasan Liar

KA Sancaka Vs Truk Trailer

PT KAI Sesalkan Ulah Sopir Truk, Sebut Lokasi Perlintasan Liar

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Sabtu, 07 Apr 2018 09:46 WIB
Loko KA Sancaka terguling dan gerbong melintang. (Foto: Sugeng Harianto/detikcom)
Jakarta - Tabrakan dahsyat terjadi antara KA Sancaka relasi Yogyakarta-Surabaya dan truk trailer pengangkut beton untuk proyek double track di Ngawi. PT KAI menyesalkan ulah sopir truk yang menyebabkan kecelakaan dan masinis meninggal dunia.

"PT KAI sangat menyesalkan atas kelalaian pengendara truk saat melintasi jalur kereta api yang mengakibatkan jatuhnya korban luka-luka dan korban masinis meninggal dunia. Jajaran Direksi PT KAI menyampaikan duka yang sangat mendalam atas insiden tersebut. Untuk sopir truk sampai saat ini belum diketahui keberadaannya," kata VP Corporate Communications PT KAI, Agus Komarudin, dalam keterangannya, Sabtu (7/4/2018).

[Gambas:Video 20detik]


Agus menjelaskan, kecelakaan terjadi pada pukul 18.20 WIB, Jumat, 6 April 2018. KA Sancaka relasi Yogyakarta-Surabaya ditabrak truk yang memotong jalan di perlintasan. "Lokasi perlintasan liar petak jalan antara Stasiun Kedungbanteng-Walikukun," sebutnya.

Kondisi truk yang hancur dan nyaris tak berbentukKondisi truk yang hancur dan nyaris tak berbentuk (Foto: Sugeng Harianto/detikcom)
Loko KA Sancaka terguling dan kereta pembangkit dalam posisi melintang di rel. Jalur dari Madiun-Sragen tak bisa dilewati. Untuk perjalanan KA dari Madiun menuju Solo atau Yogya memutar balik kembali ke Surabaya, untuk dilewatkan ke Surabaya Pasar Turi-Gambringan-Solo-dan dilanjutkan sesuai relasi. KA - KA tersebut adalah KA Gajayana, KA Bangunkarta, KA Bima, KA Turangga, KA Matarmaja, KA Mojopahit dan KA Mutiara selatan.

"PT KAI Menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan ka akibat insiden tersebut. PT KAI akan secepatnya menormalkan kondisi jalur agar bisa segera dilewati perjalanan KA," jelas Agus.


"Penumpang yang melakukan pembatalan tiket dikembalikan 100%. Untuk keterlambatan perjalanan KA kami berikan service recovery, 3 jam minuman dan makanan ringan, sedangkan untuk 5 jam minuman dan makanan berat," tambahnya.

KA Sancaka yang terlibat kecelakaan, saat ini masih dievakuasi. Empat alat berat dikerahkan. (trw/trw)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.