"Kami masih belum bisa menggali data yang lebih detail sebab dua korban masih dirawat intensif di ruang isolasi. Kabarnya hari ini sudah dirujuk ke RSU Dr Soetomo. Kami mau menggali bagaimana karena masih dirawat intensif," kata Kanit Reskrim Polsek Wiyung Ipda Sumarno saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (6/4/2018).
Sumarno menambahkan, berdasarkan keterangan saksi, sang istri yang bernama Eni Sri Lestari (41) masih sempat berbicara saat ditanya oleh warga. Ia mengakui jika suaminya, Robi (34) hendak bunuh diri.
"Tapi waktu didesak mau dilaporkan ke polisi oleh Ketua RT setempat, Eni menjawab dengan jawaban yang berbeda yakni karena bensin tumpah di kamar," papar Sumarno.
Sumarno juga mengatakan jika Robi dan Eni sering terdengar cekcok oleh tetangga kosnya yang terletak di Jalan Babatan Gang I Kelurahan Babatan, Wiyung, bahkan hampir setiap hari.
"Frekuensi ketemunya hampir setiap hari. Meskipun hanya sebentar tapi sering ketemu mereka," tambah Sumarno.
Namun untuk saat ini, pihak kepolisian belum dapat menyimpulkan motif apa yang memicu insiden kebakaran yang dialami pasutri di dalam kamar kos itu.
"Kita masih belum menyimpulkan motifnya apa. Hingga saat ini kita masih belum mendapatkan keterangan secara pasti dari kedua korban yang tengah dirawat intensif," tutupnya.