Anak Sempat Gelisah di Malam Pensiunan TNI AL Dibunuh

Anak Sempat Gelisah di Malam Pensiunan TNI AL Dibunuh

Zunita Amalia Putri - detikNews
Jumat, 06 Apr 2018 14:08 WIB
Foto: Zunita Amalia Putri/detikcom
Jakarta - Tisa Suprihatin tidak menyangka ayahnya, Hunaidi (83) meninggal dengan cara tragis. Tisa bahkan tidak memiliki firasat akan kehilangan sang ayah untuk selamanya.

"Tidak ada (firasat), cuma magrib sudah gelisah saja," ujar Tisa saat ditemui wartawan di rumah duka Komplek TNI AL, Jalan Kayu Manis, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (6/4/2018).


Enam jam sebelum kejadian, tepatnya Kamis (5/4) sekitar pukul 12.00 WIB Tisa bertemu ayahnya untuk yang terakhir kalinya. Tidak ada pembicaraan khusus saat itu, hanya saja Tisa sempat bilang ke ayahnya akan menginap di rumah itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"(Ayah) nggak ngomong, dia diem aja. Cuma bilang 'pak nanti malam aku mau nginep ya' terus dia ngeliatin aja, bilang 'ohiya iya'," ujarnya.

Hunaidi dan istrinya Sopiah (73) dikaruniai 6 orang anak. Sejak rumah itu kemalingan pada Rabu (4/4) lalu, Tisah sering menginap di rumah orang tuanya itu.


"Iya saya mau nginep (malam itu), selama kejadian kerampokan Rabu tuh kan kakak bilang 'kamu tolong jaga ibu nginep jangan sampe rumah nggak ada orang'," tuturnya.

Tisa baru kembali ke rumah orang tuanya itu pada pukul 18.00 WIB lebih. Tisa kaget ketika warga mengerumuni rumah orang tuanya.

"Bapak itu pendiam," kenangnya.

Video 20Detik: Suasana Duka di Rumah Perampokan Pondok Labu
[Gambas:Video 20detik]

(mea/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads