"Wah pantunnya Bahasa Inggris. Saya baca dulu, nyambung nggak nih," kata Sandi di Sipirock Coffee, Jl TB Simatupang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (31/3/2018).
"Sunday night you stay at the hotel, Then you wake up with the birthday gift, Congratulations to Jakarta Coffee, Hopefully we can bring lots of benefit," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandi berharap adanya GKON ini bisa melebarkan sayap cita rasa kopi Indonesia ke level dunia. Sandi juga ingin kopi Indonesia menduduki peringkat satu dunia.
"Indonesia ini harusnya menjadi terkenal urusan kopi. Karena kopi ini saja namanya Java. Java itu pulau jawa. Yang kita tahu bahwa kopi ini adalah the second most traded commodity. The first most traded commodity adalah oil, minyak. Nomor dua itu kopi. Nah kopi ini Indonesia ada di nomor 4 dari 5. Harusnya Indonesia peringkat satu," jelasnya.
GKON ini juga kata Sandi akan mendorong lahirnya pengusaha kopi di Jakarta. Targetnya ada 1001 kedai kopi di 44 kecamatan di Jakarta.
"Gerakan ini bisa mendorong kegiatan bapak mencetak 1001 kedai kopi, ada 44 kecamatan, dan alangkah indahnya tiap kecamatan punya beberapa pengusaha kopi sehingga gerakan kopi OK OCE nusantara ini bisa menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya," kata Sandi.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini