"Itu hal yang perlu disoroti karena di sini terkait keselamatan pangan kita ya. Kalau di dalam kemasan kaleng kan biasanya sudah dijamin bahwa tidak ada virus atau kuman. Tapi kenyataannya ada cacing dan ini sangat disayangkan bisa terjadi di sistem ketahanan pangan kita," kata Sandi di Jalan Munggang, Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (31/3/2018).
Pemprov DKI dikatakan Sandi akan bekerja sama dengan pemerintah pusat agar produk makarel bercacing tak masuk ke Jakarta. Upaya itu dilakukan karena Sandiaga tidak ingin warga Jakarta jadi korban meski Menteri Kesehatan Nilai F Moeloek menyebut kandungan cacing itu tak terlalu bermasalah bagi tubuh manusia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, BPOM RI telah melakukan sampling dan pengujian terhadap 541 sampel ikan dalam kemasan kaleng yang terdiri atas 66 merek. Hasil pengujian menunjukkan 27 merek (138 bets) positif mengandung parasit cacing, terdiri atas 16 merek produk impor dan 11 merek produk dalam negeri.
Ikan makarel yang tercemar parasit cacing ini diduga berasal dari laut China. Namun memakan parasit disebut tidak berbahaya, tapi bisa juga akan jadi masalah bagi sebagian orang. (idn/rna)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini