Penumpang KRL Antre Panjang demi Pindah Kereta di Stasiun Duri

Penumpang KRL di Stasiun Duri harus antre panjang bila ingin pindah jalur kereta dan hanya menggunakan satu eskalator dan lift. (Faiq/detikcom)

Jakarta - Stasiun Duri mengalami perubahan jalur peron 5 dengan kereta tujuan Tangerang-Duri. Penumpang KRL yang ingin berpindah jalur peron atau menumpangi kereta tujuan lain harus menggunakan satu eskalator dan lift.

Awalnya, kereta tujuan Tangerang-Duri berada di jalur peron 4 dengan pintu dibuka sebelah kanan. Sedangkan kereta tujuan Bandara Soekarno-Hatta berada di jalur peron 5. Tangga dan lift ini digunakan untuk naik-turun penumpang KRL.

Namun kali ini, Stasiun Duri kembali ke kondisi semula dengan kereta Tangerang-Duri berada di jalur peron 4. Sedangkan kereta Bandara Soekarno-Hatta berada di jalur peron 3.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun kereta Tangerang-Duri dengan rangkaian 10 gerbong berhenti di jalur peron 5 dengan pintu dibuka sebelah kiri. Penumpang yang turun diminta untuk melewati tangga atau menyeberang rel yang berada di ujung peron.

Untuk kereta tujuan Stasiun Tanah Abang, Manggarai, hingga Stasiun Bogor berada di jalur peron 2. Sebelumnya, kereta tujuan ini berada di jalur peron 3, yang berdekatan dengan jalur peron 4 kereta tujuan Tangerang-Duri.

Sementara itu, kereta tujuan Stasiun Angke, Kampung Bandan, hingga Stasiun Jatinegara berada di jalur peron 1. Penumpang di peron ini yang ingin berpindah kereta lain juga melalui eskalator atau ujung peron.

Pantauan detikcom di lokasi, Rabu (28/3/2018), penumpang harus menunggu sekitar 20 menit untuk menaiki eskalator. Antrean panjang penumpang untuk menaiki tangga ini sekitar 100 meter. Sebab, di setiap peron di stasiun hanya ada satu eskalator untuk naik-turun penumpang.

Penumpang juga harus berdesak-desakan untuk menaiki tangga ini. Aksi dorong-dorongan juga tak terhindarkan lantaran penumpang harus mengejar kereta tujuan lain.

Petugas Stasiun Duri bersama TNI AL mengatur penumpang yang ingin menaiki tangga ini. Petugas mengarahkan penumpang untuk mengambil penyeberangan rel. Namun, jika ada kereta Bandara Soekarno-Hatta di jalur peron 3, petugas mengarahkan penumpang untuk melewati tangga eskalator atau lift. (fai/aan)