"Nanti 643 KIP akan kami susun beserta alamat dan datanya semua. Per kelurahan. Kami akan datangi semuanya secara random sampling," ujar Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan saat dihubungi detikcom, Kamis (22/3/2018).
"Nanti akan kami datangi, kami cek. Apakah pernah berproses atau sudah dihubungi atau tidak. Pernah menerima atau tidak. Nanti kami file," kata Rudi.
Rudi juga menjelaskan bahwa tujuannya melakukan verifikasi secara acak ialah untuk mendalami adanya dugaan pemalsuan Kartu Indonesia Pintar (KIP).
"Nanti kami akan lihat apakah ada pemalsuan atau tidak. Ada kartu dicetak dua atau yang lainnya. Kami belum bisa ngomong banyak, memang belum kami ungkap," tandas Rudi.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini