"Mungkin pada saat pemasangan ada letupan api, arus pendek," kata Deputi Administrasi Setjen DPR, Mardian, di gedung Nusantara III, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (19/3/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alat tersebut dipasang di plafon. Menurut Mardian, alat ini canggih dan sensitif, sehingga sedikit percikan api saja bisa memicu keaktifannya.
"Peka sekali. Ada letupan langsung meletus. Alat ini memang canggih di DPR," kata dia.
Dikatakan Mardian, aerosol fireproof terpasang sejak tiga bulan lalu. Pada pukul 19.20 WIB, alat ini menyemprotkan asap.
Mardian menyatakan peristiwa ini bukanlah kebakaran, melainkan hanya dampak asap alat pemadaman saja. Peristiwa ini sempat membuat pegawai di DPR panik. (dnu/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini