Pengakuan Pembantu yang Rekayasa Perampokan Bersenpi di Duren Sawit

Pengakuan Pembantu yang Rekayasa Perampokan Bersenpi di Duren Sawit

Ibnu Hariyanto - detikNews
Jumat, 16 Mar 2018 20:36 WIB
Lokasi rumah yang disebut pembantu disatroni perampok/Foto: Ibnu Hariyanto-detikcom
Jakarta - Hastuti (38) pembantu rumah tangga diketahui merekayasa kejadian perampokan bersenjata api di rumah majikannya, Eli Risnawati (47) di Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Hastuti menyesali perbuatannya..

"Pembantu menyesali perbuatannya karena sudah menutupi perilakunya dengan cerita bohong," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Sapta Maulana kepada detikcom, Jumat (16/3/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah menjalani serangkaian pemeriksaan, Hastuti akhirnya ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus rekayasa perampokan. Menurut Sapta, Hastuti nekat melakukan itu karena ini menguasai perhiasan majikan.

"Cerita perampokan tersebut adalah direkayasa, seakan-akan dia ditodong senjata api dengan maksud untuk menguasai perhiasan milik majikannya (Eli Risnawati)," jelas Sapta.

Hastuti mencuri perhiasan milik majikannya itu dari atas meja depan televisi. Semua perhiasan yang diambil disembunyikan dalam galon air mineral di gudang rumah.

"Penyidik bersama pembantu (tersangka) mengambil barang perhiasan tersebut," jelas Sapta.



Sebelumnya, warga Kompleks Pondok Kelapa Permai dikejutkan dengan kabar perampokan bersenjata api di sebuah rumah Blok B2 nomor 10. Kepada pemilik rumah, pembantu menyebut kejadian terjadi pada pukul 11.00 WIB

Polisi langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Eli dan pembantunya Hastuti kemudian dibawa ke Polsek Duren Sawit untuk dimintai keterangan. (ibh/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads