Anies akan Cek Sumur Resapan di Gedung Pemprov dan Balai Kota

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (Indra Komara-detikcom)

Jakarta - Pemprov DKI akan melakukan sidak pengawasan sumur resapan di gedung-gedung tinggi di Jakarta. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan sidak juga akan dilakukan gedung milik Pemprov DKI.

[Gambas:Video 20detik]

"Termasuk gedung pemerintah dan Pemprov DKI Jakarta. Kita akan minta salah satu tim periksa fasilitas kita di gedung Balai Kota. Jangan sampai meminta semuanya untuk penertikan, tapi kita sendiri tidak melakukan penertiban, kita juga harus," kata Anies usai sidak di Hotel Sari Pan Pacific, Jl MH Thamrin, Jakarta, Senin (12/3/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ditanya masuk tidaknya komplek Istana dalam daftar bangunan yang akan diperiksa, Anies mengatakan pihaknya lebih dulu akan menyampaikan imbauan. Fokus Pemprov DKI saat ini memeriksa gedung-gedung di kawasan Sudirman-Thamrin.

"Ya Istana kita akan sampaikan, tapi fase ini kan tahapannya Sudirman-MH Thamrin dulu. Semua yang ada di Jakarta akan diperiksa. Semuanya di Jakarta, apapun," ujarnya.

Anies juga meminta agar masyarakat menegur pemilik gedung apabila instalasi pengelolaan airnya tidak baik. Pemprov DKI akan menegur keras pengelola gedung yang tidak memiliki sumur resapan air.

"Sekali lagi saya minta semua pengguna perhatikan gedung-gedung Anda. Bila merasa belum sesuai prinsip sustainable development, tegur pemiliknya, sebelum ditegur Pemprov DKI," ujar Anies.

Razia sumur resapan ini sambung Anies dilakukan untuk meredam rusaknya lingkungan hidup terutama di wilayah Jakarta. Anies tidak ingin Jakarta tidak menjadi sorotan dunia karena sistem pengelolaan air yang buruk.

"Yang penting begitu semua diikuti, maka pengrusakan lingkungan akan hilang. Kan langkah kita menghentikan pengrusakan, tidak ada sumur resapan sudah fatal," terangnya.

"Target kita Jakarta jadi kota bersahabat pada lingkungan terutama pada aspek pengolahan air," imbuh Anies.

(idn/fdn)