Soal Pergantian Kadis, Anies: Tunggu sampai 15 April

Soal Pergantian Kadis, Anies: Tunggu sampai 15 April

Mochamad Zhacky Kusumo - detikNews
Kamis, 08 Mar 2018 15:34 WIB
Anies Baswedan (Indra Komara/detikcom)
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim belum merinci nama-nama kepala dinas yang bakal diganti. Dia mengatakan pergantian kadis bukan suatu hal yang tidak mungkin.

"Sebentar, rencana perombakan? Kalau dibilang tidak ada perubahan, salah, ya kan. Aturannya bagaimana sih coba? Aturannya adalah sesudah 6 bulan (gubernur baru punya kewenangan mengganti kadis). Kapan 6 bulannya? 15 April. Ya tunggu saja menjelang 15 April," kata Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (8/3/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Anies menuturkan pergantian kadis tidak bisa dilakukan seenaknya. Ada aturan-aturan yang harus ditaati. Kalaupun ada kadis yang memiliki kinerja buruk, tidak akan diumumkan begitu saja.

"Nggak ada (rincian). Anda jangan membayangkan merombak itu seperti mengganti di swasta, ya. Saya lihat orang ini, diganti, bukan. Kalau di pemerintahan itu ada prosedurnya. Kita taati prosedurnya. Kalaupun ada, saya tidak akan umumkan di depan mimbar ini," ujar Anies.

Mantan Mendikbud itu tidak memungkiri ada sejumlah kadis yang kinerjanya kurang maksimal. Kadis-kadis itu kemudian dievaluasi.

"Dibina, ditunjukkan kurangnya di mana, lebihnya di mana dan Anda boleh cek, banyak yang dibina. Tapi saya tidak umumkanlah," terang Anies.

Wagub DKI Sandiaga Uno sebelumnya mengatakan belum membahas pergantian kadis dengan Anies. Dia dan Anies masih fokus bekerja demi mencapai target yang dicanangkan.

"Saya nggak berkomentar, karena kita belum sampai mendiskusikan perombakan (SKPD). Kita masih berfokus pada pencapaian kinerja-kinerja," tutur Sandi di Balai Kota kemarin. (zak/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads