Jokowi Terima PSI cs di Istana Dikritik, Moeldoko: Semua Lagi Baper

Jokowi Terima PSI cs di Istana Dikritik, Moeldoko: Semua Lagi Baper

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Rabu, 07 Mar 2018 21:01 WIB
Foto: Rengga Sancaya/detikcom
Jakarta - Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan sejumlah partai baru, seperti PSI dan Perindo, dikritik. Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menganggap pihak yang mengkritik Jokowi terlalu membawa perasaan atau baper.

"(Pertemuan) bisa di mana saja, kebetulan di Istana. Karena semua ini sekarang sedang baper," ujar Moeldoko dalam acara Mata Najwa, Rabu (7/3/2018).


Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera sangat tak setuju dengan pertemuan tersebut. Menurutnya, fasilitas negara tak boleh dipakai untuk kepentingan politik praktis seorang pribadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Politik praktis itu terlarang dilakukan di fasilitas negara," kata Mardani.


Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria menyuarakan hal serupa dengan Mardani. Bagi Riza, Jokowi seolah lupa pada ucapannya yang mengatakan pejabat negara jangan terlibat politik aktif.

"Presiden berkali-kali bilang, pejabat negara jangan terlibat (politik) aktif. Rupanya lupa," sindir Riza.

(gbr/fdn)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads