Berantas MCA Penyebar Hoax, Menhan Sebut Punya Strategi Canggih

Berantas MCA Penyebar Hoax, Menhan Sebut Punya Strategi Canggih

Niken Purnamasari - detikNews
Kamis, 01 Mar 2018 16:57 WIB
Foto: Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu (Rengga Sancaya-detikcom)
Jakarta - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengatakan, pihaknya memiliki strategi canggih untuk memberantas akun penyebar hoax yang terafiliasi Moslem Cyber Army (MCA). Strategi itu digunakan agar tidak meresahkan masyarakat, khususnya di tahun politik.


"Kemenhan itu canggih. Jangan dikira nggak canggih. Dengan siber, kita bisa kendalikan lah orang yang nggak betul itu," ujar Ryamizard di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (1/3/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ryamizard mengatakan, pihaknya berupaya agar tidak timbul kembali akun maupun grup penyebar hoax seperti Saracen maupun MCA.


"Negara Pancasila nggak boleh ada (kelompok) meresahkan rakyat. Orang bilang aman, dia bilang nggak aman. Itu nggak boleh. Kemenhan itu mengamankan negara. Nggak boleh ada yang resah," kata Ryamizard.


Saat ini polisi masih menelusuri pihak yang memanfaatkan jasa MCA untuk menyebarkan berita palsu. Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan pihaknya akan membuktikan siapa yang memesan jasa MCA.

"Masalah MCA masih didalami lagi karena akan ke luar negeri kita akan kerjasamakan dengan kepolisian Korea Selatan, mereka kan punya liaison officer(LO), LO itu atase polisi di Indonesia, sementara kita kan nggak punya melalui Interpol nanti," ujar Setyo kepada wartawan di Mabes Polri, Jl. Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (1/3). (nkn/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads