"Pak JK kan sudah bilang nggak mau karena nggak bisa menurut undang-undang, kan selesai," kata Zulkifli di kantor PP Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Rabu (28/2/2018).
Zulfkifli tak banyak bicara soal siapa capres atau cawapres yang didukung PAN. Ia tak menjawab apakah dirinya yang akan didukung PAN sebagai capres atau cawapres.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tunggu tanggal mainnya," ujar Zulkifli.
Sebelumnya, wacana JK kembali berduet dengan Presiden Joko Jokowi pada Pilpres 2019 mencuat setelah PDIP mengumumkan dukungan terhadap Jokowi sebagai capres. Wacana itu pertama kali terbuka saat Menko PMK Puan Maharani ditanya soal kemungkinan duet Jokowi-JK di Pilpres 2019.
Baca juga: KPU: Tak Masalah Bila JK Jadi Capres |
Namun JK meminta aturan soal pencalonan presiden di Undang-Undang Dasar 1945 dilihat lagi.
"Saya tentu tidak memberikan komentar karena saya memberikan terima kasih sekali lagi atas usulan-usulan ini, tapi terakhirnya kembali pada konstitusi," kata JK kepada wartawan di sela acara Rapimnas Institut Lembang 9 di Hotel Aryaduta, Jl Prajurit KKO Usman, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (26/2) lalu. (haf/nvl)











































