Bukan JK, PPP Ingin Cawapres Jokowi Seorang Santri Muda

Jakarta - Jusuf Kalla (JK) didorong kembali maju di Pilpres 2019 sebagai calon wakil presiden Joko Widodo. PPP tak setuju dengan dorongan tersebut karena menganggap JK sudah tak bisa lagi menjabat wakil presiden.

"Begini, secara konstitusi jabatan presiden dan wapres itu hanya dibatasi dua periode. Dan dua periode itu bisa berturut-turut atau tidak berturut-turut," ujar Wasekjen PPP Achmad Baidowi kepada wartawan, Selasa (27/2/2018).

Baca juga: Foto: Megawati dan Habibie yang Jadi Role Model Cawapres Jokowi

"Maka, Pak JK tidak bisa lagi maju sebagai cawapres," tegas pria yang akrab disapa Awiek itu.

Baca juga: Jokowi-JK Jilid II Terganjal UUD 1945

Untuk figur cawapres, Awiek mengatakan PPP punya kriteria khusus yang dianggap bisa mendongkrak elektabilitas Jokowi. Menurutnya, Jokowi harus menggandeng santri. Namun dia menyerahkan keputusan cawapres sepenuhnya kepada Jokowi.

"PPP hanya mengajukan kriteria, yaitu santri, intelektual, muda, dan integritas (bersih). Ini sudah kami sampaikan agar Pak Jokowi bisa menang pada pilpres nanti. Untuk dari PPP, belum ada nama yang diusulkan," katanya. (gbr/dkp)