Cerita Soal Megawati Sebut Ingin Pilih Capres yang Orangnya Kurus

Cerita Soal Megawati Sebut Ingin Pilih Capres yang Orangnya Kurus

Haris Fadhil - detikNews
Jumat, 23 Feb 2018 20:16 WIB
Jokowi dan Megawati. (Foto: Twitter Pramono Anung).
Jakarta - Calon Gubernur Jawa Tengah asal PDIP Ganjar Pranowo mengaku terkejut atas pengumuman Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai capres yang diusung PDIP. Menurutnya, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tiba-tiba mengumumkan hal tersebut.

[Gambas:Video 20detik]


"Tadi Bu Mega itu mengejutkan karena kita pikir keputusan besar itu akan muncul di penutupan, maka tadi saya duduk paling depan. Tiba- tiba Bu Mega pidato menyampaikan bahwa 'saya punya otoritas, saya harus menentukan calon pemimpin'," kata Ganjar di Hotel Prime Plaza, Denpasar, Bali, Jumat (23/2/2018).

Cerita Soal Megawati Sebut Ingin Pilih Capres yang Orangnya KurusGanjar Pranowo. (Foto: Muhammad Ridho/detikcom).

Ganjar menyebut Megawati sempat membuat para peserta menerka-nerka siapa nama yang bakal diusung. Namun para peserta bertepuk tangan saat yakin yang dimaksud Megawati adalah Jokowi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"(Bu Mega cerita) 'saya pikir siapa ya, kalau itu nggak deh kalau itu kurang deh. Saya mau tentukan orangnya kurus kering'. Itu saja. Tiba-tiba semua tepuk tangan dan berdiri, cawapresnya belum," ujar Ganjar.

Selain itu, Ganjar menyebut penetapan Jokowi punya pengaruh terhadap suara di pilkada 2018. Perolehan suara di pilkada juga dinilai Ganjar punya pengaruh terhadap Pilpres 2019.

"Saya kira itu bolak balik, saling menguatkan," ucapnya.


Soal pengumuman Jokowi sebagai capres ini dilakukan dalam pembukaan Rakernas III PDIP di Grand Bali Beach, Sanur, Denpasar, Bali, Jumat (23/2). Pengumuman tersebut disambut riuhnya teriakan para kader.

"Dengan ini saya nyatakan calon presiden dari PDI Perjuangan, Ir Joko Widodo, Metal! Metal! Pasti menang total," teriak Megawati dalam acara pembukaan Rakernas III PDIP. (haf/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads