"Isu itu memang harus disikapi dewasa, kita hati-hati jadi setiap pemilu sudah beberapa kali terjadi isu-isu semacam itu," kata Gus Kikin kepada wartawan di Pesantren Tebuireng 08, Serang, Banten, Kamis (22/2/2018).
Apalagi beberapa kali isu mengenai penyerangan ulama tersebut hoax. Jadi, menurutnya, kiai bisa melakukan sosialisasi kepada masyarakat supaya tidak salah paham. Dan meminta mereka menyikapinya dengan kepala dingin dan tidak emosi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melihat fenomena tersebut, Gus Kikin sendiri tidak bisa mengidentifikasi apakah isu penyerangan ulama sengaja dibuat oleh pihak-pihak tertentu. Namun, apa pun itu, ia sekali lagi meminta agar menyikapi hal ini secara dewasa.
"Tabayun, kalau mendengar isu-isu semacam itu dibuatlah forum silaturahim ulama pesantren. Jangan kemudian terpancing panas, jangan bertindak sendiri. Supaya tidak salah paham," tegasnya. (bri/asp)