Soal Balita Lemas di Minimarket, Sandi: Tindak Eksploitasi Anak

Soal Balita Lemas di Minimarket, Sandi: Tindak Eksploitasi Anak

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Kamis, 15 Feb 2018 12:27 WIB
Foto: Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno. Fotografer: Muhammad Fida Ul Haq
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyesalkan eksploitasi anak yang viral di media sosial. Sandiaga meminta warga aktif melaporkan eksploitasi anak ke dinas terkait.

"Kami harus tingkatkan kewaspadaan dari masyarakat. Kalau melihat ada praktik-praktik seperti eksploitasi anak itu langsung dilaporkan dan ditindak langsung oleh aparat di Pemprov DKI," kata Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (15/2/2018).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandiaga mengatakan penciptaan lapangan kerja merupakan fokus dari Pemprov DKI Jakarta. Namun dia akan menindak tegas eksploitasi anak di bawah umur untuk bekerja. "Kami ingin ciptakan lapangan kerja tapi bukan lapangan kerja seperti itu. Itu kan mengeksploitasi anak. Jadi ujung-ujungnya mereka mencari uang, mencari nafkah," terangnya.


"Tapi kami harus bedakan mana yang lapangan kerja yang kami ingin ciptakan ke depan. Jadi itu fungsinya adalah pengawasan dan penindakan," paparnya.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Pusat mengamankan bapak dan bocah yang tergeletak lemas di minimarket yang kisahnya viral di media sosial. Polisi menyebut bocah itu memang dimanfaatkan orang tuanya untuk mengamen.



Bocah bernama Muhammad Ucok (11 bulan) dan bapaknya bernama Zalfur kini diamankan Polres Metro Jakarta Pusat. Polisi masih melakukan pemeriksaan mendalam terhadap Zalfur.

Kepada polisi, Zalfur mengakui Ucok adalah anaknya. Zalfur mengaku membawa bayinya itu untuk mengamen karena motif ekonomi. "Dia mengajak bayinya mengamen agar mendapatkan penghasilan dari mengamen lebih banyak karena empati," kata Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu kepada detikcom, Kamis (15/2). (fdu/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads