Ini Kondisi Kesehatan Pelaku Penyerangan Gereja di Sleman

Sleman - Suliono (23), penyerang umat saat misa di Gereja Katolik Santa Lidwina Bedog, Kecamatan Gamping, Sleman masih menjalani perawatan medis di RS Bhayangkara Kalasan. Kondisinya kini mulai pulih setelah menjalani operasi lutut kanannya akibat ditembak polisi.

"Kondisinya sehat, (luka) operasi sudah pulih, tensi 120/80, suhu dan nadi normal, sudah mulai latihan jalan, makan minum sudah oke, bicara juga mulai normal," kata Kepala RS Bhayangkara, Kompol dr Theresia Lindawati SP.F, kepada wartawan di RS Bhayangkara, Jalan Solo Km 13 Kalasan, Sleman, Selasa (13/2/2018).

Dijelaskannya, pihaknya mengerahkan tim dokter sebanyak 10 orang khusus untuk menangani Suliono. Tim dokter terdiri dari dokter tulang, anestesi, dan penyakit dalam.

"Sempat luka beberapa ada, tapi semuanya sudah pulih. Luka sudah pulih seperti sedia kala, sudah mengering, sudah kita rawat dengan baik," jelasnya.

Saat ini, Suliono ditempatkan di ruangan khusus dengan penjagaan ketat polisi dan pihak rumah sakit selama 24 jam non stop.

"Terpisah dari pasien umum, penjagaan lengkap," imbuhnya.

Terkait kondisi kejiwaan Suliono, Theresia mengaku pihaknya tidak memeriksanya. Dia menyebut akan ada tim khusus dari Polda DIY terkait pemeriksaan kejiwaan Suliono.

[Gambas:Video 20detik]

(bgs/bgs)