Anak Buah Fredrich Dipanggil KPK terkait Kasus Hilangnya Novanto

Anak Buah Fredrich Dipanggil KPK terkait Kasus Hilangnya Novanto

Nur Indah Fatmawati - detikNews
Kamis, 08 Feb 2018 11:02 WIB
Achmad Rudyansyah (Foto: Faiq Hidayat/detikcom)
Jakarta - Penyidik KPK kembali memanggil anak buah Fredrich Yunadi, Achmad Rudyansyah, terkait kasus hilangnya Setya Novanto. Achmad akan diperiksa sebagai saksi.

"Achmad Rudyansyah dipanggil sebagai saksi untuk melengkapi berkas penyidikan BST (dr Bimanesh Sutarjo)," kata Kabiro Humas KPK Fberi Diansyah kepada wartawan, Kamis (8/2/2018).

Sebelumnya, Achmad juga pernah diperiksa pada Jumat (12/1). Dia menyebut penyidik meminta keterangan seputar peristiwa kecelakaan Novanto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Achmad yang saat itu mengaku bersama Fredrich Yunadi, ketika Novanto mengalami kecelakaan, juga berkata tidak ada pemesanan satu lantai RS Medika Permata Hijau. Terkait kasus ini, KPK juga mencegah 3 orang lainnya yaitu Hilman Mattauch (wartawan), Reza Pahlevi (ajudan Novanto), dan Fredrich Yunadi.


KPK menetapkan 2 tersangka terkait hilangnya Novanto saat mantan Ketua DPR itu dicari KPK pada 15 November 2017. Novanto kemudian mengalami kecelakaan pada 16 November 2017 hingga harus dirawat di RS Medika Permata Hijau, sebelum akhirnya ditahan KPK.

Tim KPK melakukan penyelidikan dan memperoleh indikasi adanya upaya menghalang-halangi proses penyidikan Novanto di balik peristiwa hilangnya Novanto itu. KPK kemudian menetapkan Fredrich dan dr Bimanesh sebagai tersangka.

Bimanesh merupakan dokter yang menangani Novanto ketika mengalami kecelakaan pada 16 November 2017 saat dicari KPK. Baik Bimanesh maupun Fredrich diduga memanipulasi data rekam medis Novanto untuk menghindari panggilan penyidik KPK.



Terkait jeratan kasus ini, Fredrich telah mengajukan praperadilan untuk menggugurkan status tersangkanya. Sidang itu akhirnya digelar pada Senin (5/2) lalu tapi harus ditunda selama sepekan karena permintaan KPK.

Fredrich kini sedang duduk di kursi terdakwa untuk menjalani sidang. Sementara Bimanesh masih diproses di tingkat penyidikan. (nif/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads