"Kami masih melakukan penyelidikan. Kita belum tahu pasti penyebabnya karena ada beberapa keterangan yang berbeda. Sebentar kita akan rekonstruksi," kata Kapolsek Segeri Iptu Agus Mulyanto, Minggu (28/1/2017).
Agus menjelaskan, dari hasil keterangan sementara yang diperoleh dari nenek tiri korban, IR (38) bahwa anaknyalah yang memberi minuman air panas kepada korban sehingga melepuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Antara ibu kandung korban N (27) dengan ibu tirinya itu, tidak pernah ada percekcokan sebelumnya. IR sendiri hanya sesekali datang ke rumah N sejak suaminya meninggal beberapa bulan lalu.
"Yah informasi yang kita dapatkan juga, antara mereka (ibu korban dan nenek tiri) tidak pernah ada percekcokan. Jadi ibu korban ini juga tidak melapor, apalagi terakhir ini ada pengakuan siapa yang memberi minum," lanjutnya.
Sebelumnya, seorang bayi perempuan berusia 5 bulan berinisial MJ di Kecamatan Segeri, Pangkep, terpaksa dilarikan ke Puskesmas akibat kulit wajahnya melepuh, Jumat (26/1). Saat ini, korban masih dirawat di Puskesmas.
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani mengatakan, kasus ini masih dalam proses penyelidikan. Namun, dari hasil pemeriksaan awal, diduga kuat pelaku penyiraman adalah nenek tiri korban.
"Masih proses lidik, hasil pemeriksaan awalnya itu diduga kuat pelaku penyiramannya adalah nenek tiri korban," kata Dicky. (idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini