Cegah Stunting, 800 Ibu Hamil di Mojokerto Minum Susu dan Senam

Cegah Stunting, 800 Ibu Hamil di Mojokerto Minum Susu dan Senam

Enggran Eko Budianto - detikNews
Kamis, 25 Jan 2018 12:11 WIB
Foto: Enggran Eko Budianto
Mojokerto - Hari Gizi Nasional ke 58 diperingati dengan cara berbeda di Kabupaten Mojokerto. Sebanyak 800 ibu hamil melakukan senam belly dan minum susu bersama di lapangan SPN, Desa Pacing, Bangsal. Kegiatan ini untuk mencegah gangguan pertumbuhan anak (stunting).

Ratusan ibu dengan beragam usia kehamilan ini berbaris rapi di lapangan SPN Pacing. Dipandu sejumlah instruktur, mereka Tampak antusias mengikuti rangkaian gerakan senam belly. Senam ini didominasi gerakan pada pinggul.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Mojokerto Ikfina Kamal Pasa mengatakan, senam belly dan minum susu massal khusus ibu hamil digelar untuk memeriahkan hari gizi nasional yang jatuh hari ini. Menurut dia, gerakan senam belly berguna untuk meningkatkan kebugaran ibu hamil.

Agar kebugaran terjaga, dia mengimbau senam belly dan latihan lainnya dilakukan ibu hamil minimal 3 kali dalam seminggu. Setiap latihan minimal 20 menit.

"Manfaat senam belly untuk punggung ibu hamil supaya tak nyeri akibat beban perut yang berat, otot-otot dasar perut dan panggul supaya kuat. Ini baik untuk persalinan dan pasca persalinan supaya otot panggul tetap kuat," katanya kepada wartawan di lokasi, Kamis (25/1/2018).

Selain itu, lanjut Ikfina, senam belly juga bermanfaat kepada pertumbuhan janin. "Pada kehamilan 5 bulan, syaraf otak mulai tumbuh, senam ini bentuk stimulasi ke janin. Cerdas tak cukup gizi, tapi juga stimulasi," ujar istri Bupati Mojokerto ini.

Usai senam massal, 800 ibu hamil diajak untuk meminum susu. Serempak para perempuan berbadan dua ini menghabiskan susu kotak yang diberikan panitia. Tentunya susu khusus ibu hamil.

"Susu untuk support kekurangan gizi. Ibu hamil harus makan 4 kali sehari, tapi tingginya hormon estrogen dan progesteron membuat pencernaan lambat, perutnya penuh terus. Maka solusinya minum susu supaya gizi tercukupi," terangnya.

Peringatan Hari Gizi Nasional dilanjutkan dengan tanya jawab melibatkan para ibu hamil. Narasumber dalam talkshow kali ini Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi atau dokter kandungan. Berbagai tips untuk mencegah stunting pun dijabarkan oleh dokter.

Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa berharap, kegiatan ini bisa menginspirasi seluruh ibu hamil agar menjaga kesehatan diri dan janin. Dengan begitu, kasus kematian bayi, ibu hamil dan kasus bayi kekurangan gizi bisa ditekan. Pasalnya, stunting bisa terjadi akibat janin kekurangan gizi sejak di dalam kandungan.

"Untuk mencegah stunting, ikuti aturan yang ada sesuai arahan dokter, khususnya soal gizi. Juga menjaga keharmonisan keluarga, karena stres pada ibu menjadi penyebab utamanya janin kurang gizi," tandasnya. (fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.