TransJ Dihadang Sopir Metromini, Dishub: Harus Percepat OK Otrip

Jakarta - Kadishub DKI Jakarta Andri Yansyah menyebut program OK Otrip bisa jadi solusi mencegah gesekan antara sopir angkutan umum dengan bus TransJakarta. Program OK Otrip menurut Andri harus dipercepat.

"Nanti akan kita rundingkan kembali. Pokoknya gini, semua permasalahan yang ada di transportasi kita ambil hikmahnya saja. Berarti mau tidak mau harus mempercepat OK Otrip," kata Andri kepada wartawan, Selasa (9/1/2018).

Andri menilai penghadangan bus TransJ justru bisa memicu Pemprov DKI untuk bekerja cepat meningkatkan layanan. Lewat OK Otrip, angkutan umum menjadi terintegrasi dengan TransJ.

"Dengan adanya penghadangan, dengan adanya protes berarti kan dia masih punya kepedulian untuk meningkatkan layanan. Terlepas dari itu ada kekesalan tapi di situ ada keinginan untuk memperbaiki," sambungnya.

Bus TransJakarta dihadang sejumlah sopir bus Metromini di Jl Fatmawati, Jaksel. Penyetopan bus TransJ diduga terjadi karena sopir Metromini menduga TransJ mengambil trayek mereka.

"Padahal TransJakarta mengoperasikan sesuai arahan Dinas Perhubungan," ujar Kepala Humas PT TransJ, Wibowo dihubungi terpisah.



(fdn/fdn)