Polisi: Tak Cuma Pakaian, Geng 'Jepang' Juga Serbu Tukang Gorengan

Jakarta - Polisi menyebut geng motor 'Jepang' tak hanya melakukan penjarahan di toko pakaian. Mereka juga kerap menjarah tukang gorengan.

"Dia tidak hanya jarah pakaian aja, tapi dia juga jarah tukang jualan gorengan, nasi goreng di pinggir jalan juga ada dia. Jadi untuk apa? Ya untuk makan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di kantornya, Selasa (26/12/2017).

Baca juga: Ini Ladies Geng 'Jepang' yang Jarah Toko Pakaian di Depok

Argo menyebut sejauh ini ada 5 kejadian terkait penjarahan. Kasus ini pun masih dalam tahap penyelidikan.

"Ada juga di warung-warung dia serbu ada juga. Itu sedang kita dalami, ada 5 kejadian kalau nggak salah diidentifikasi di situ," sebut Argo.

Geng itu terungkap setelah ditangkap Polresta Depok. Total ada 26 anggota geng yang ditangkap setelah menjarah puluhan potong celana jins di toko pakaian 'Fernando' di Jalan Sentosa Raya, Sukmajaya, Kota Depok, pada Minggu (24/12).

Baca juga: Foto: Geng Jepang Depok dan Para Ladies-nya

Anggota geng tak hanya laki-laki, tapi juga perempuan. Perempuan di geng 'Jepang' itu punya peran khusus di kelompoknya.

"Perekrutan cewek di geng itu, bagaimana agar anggota cewek ini mencari member lain untuk geng," ujar Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Putu Kholis Aryana.

Anggota perempuan dalam geng motor ini diikutkan ketika mereka berkonvoi hingga trek-trekan di jalan. Akan tetapi mereka tidak dilibatkan dalam tawuran. (dhn/tor)